Selasa, 14 Mei 2013

Pekeling di Bulan Rajab

Maha Suci Allah yang telah memperjalankan / memperlakukan hamba-Nya di suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso, yang telah diberkahi, dirahmati dengan berbagai macam Nur Keagungan-Nya, untuk diperlihatkan tanda tanda dari Maha Kebesaran, Keagungan Allah Yang Maha mendengar lagi Maha Mengetahui.

Begitulah kurang lebihnya bunyi ayat Allah di bulan yang dimulyakan-Nya ( Rojab ).
di bulan ini berarti kita terpanggil sekali oleh Allah Yang Maha Suci.

Untuk bisa memenuhi panggilan-Nya, kita pun harus bersuci dari semua pengaruh unsur alam.
Kita harus benar benar mengkaji diri untuk melihat ke belakang. Yaitu merenungkan di masa kita baru lahir.
Waktu raga diri ini masih jadi bayi, Aku nya masih dalam keadaan kosong ( nol ) / ada yang tiada.
( Ada aku nya, namun tiada yang diakuinya ) itulah hakekat " KESUCIAN NYA DIRI KITA MANUSIA SEMASA BARU DILAHIRKAN KE ALAM BUMI ".

Yang menjadi pertanyaan kita semuanya...adalah " Mampukah kita semuanya untuk mengembalikan diri yang sekarang lagi tertumpang tindih oleh sejuta pengakuan demi pengakuan, yang sebenarnya pengakuan pengakuan tersebut bukan milik kita / bukan diri kita, tapi Hakekatnya dari Allah.
Alias kita disuruh kembali ke titik " NOL LAGI ".
Melakukan tiada punya, tiada memiliki, tiada kuasa apa apa, semua yang ada pada diri kita dan semua yang ada di luar diri kita semuanya kuasa Allah milik Allah, keberadaan diri kita hanyalah sebatas dikasih kekuasaan  untuk sementara waktu disuruh mengakuinya dan disuruh menguasainya untuk diperjalankan / diamalkan di Jalan Allah Rosululloh.

Awas...! jangan ada yang disembunyikan / dikhianati oleh hawa nafsu yang bersembunyi pada diri kita. Nanti jadi kotor adanya.Tidak sesuci seperti waktu bayi.
Itulah calon hamba yang akan terpanggil oleh Maha Sucinya Allah, yang akan dimi'rajkan seperti Kanjeng Nabi Muhammad saw.

Maka sucikanlah diri kita, dari pengaruh harta benda kita, jabatan kita, sifat kewanitaan / sifat keduniaan kita.

Wassalam



Tidak ada komentar:

Posting Komentar